P-HATTRA INDONESIA

P-HATTRA INDONESIA (PERKUMPULAN PENYEHAT TRADISIONAL INDONESIA) SK.MENKUMHAM RI. NO: AHU-0009013.AH.01.07/18, ikut serta Dalam mendukung Program Pemerintah/Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yaitu PP. 103 tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional, Pasal 30, ayat 1, 2 dan 3

MATERI BEKAM KERING

TERAPI BEKAM KERING DAN LUNCUR



Pengertian Bekam Kering dan Bekam Luncur
A.   Bekam merupakan metode pengobatan dengan cara mengeluarkan darah kotor daridalam tubuh melalui permukaan kulit. Hijamah adalah pengobatan yang sudah dikenalsejak ribuan tahun sebelum masehi. Nama lainnya adalah bekam, canduk, canthuk, kopmambakan, di Eropa dikenal dengan istilah "Cupping Therapeutic Method”. Dalam Bahasa Mandarin disebut Pa Hou Kuan

B.   Pengertian Bekam Kering
Bekam kering (disebut jaafah ) adalah pengembangan dari bekam basah. Bekam kering bermanfaat untuk membuang angin serta melegakan sakit secara emergency tanpa melukai kulit. Dapat melemaskan otot-otot yang kaku. Disini pengkopan hanyadilakukan satu kali selama 15-20 menit.

C.   Pengertian Bekam Luncur
Bekam luncur, caranya dengan meng-kop pada bagian tubuh tertentu danmeluncurkan ke arah bagian tubuh yang lain. Teknik bekam ini biasa digunakan untuk pemanasan pasien, berfungsi untuk melancarkan peredaran darah, pelemasan otot, danmenyehatkan kulit.

D.   Tujuan Bekam Kering dan Luncur
Tujuan dari bekam kering dan luncur adalah untuk melancarkan peredaran darah, pelemasan otot, menyehatkan kulit, membuang angin serta melegakan sakit tanpa melukai kulit.

E.   Manfaat Bekam Kering dan Luncur Bagi Kesehatan dan Penyembuhan Penyakit
Bekam Kering dan Luncur memiliki manfaat dalam menyembuhkan penyakit
antara lain:
1.    Melemaskan atau merilekskan otot
2.    Melancarkan sirkulasi darah
3.    Membantu menyehatkan kulit
4.    Memberikan kenyamaan kepada pasien
5.    Dan untuk alternatif dalam penyembuhan keluhan masuk angin


D. Hasil Penelitian Tentang Bekam Kering Dan Bekam Luncur
Di ambil berdasarkan 300 penelitian yang dilakukan di Turki, Syiria, dan Jerman yangdilakukan oleh Dokter Muslim bahwa :
1.    Pada kasus darah tinggi, tekanan kembali menjadi normal
2.    Perbaikan irama jantung pada alat perekam jantung
3.    Penurunan kadar gula pada penderita kencing manis
4.    Peningkatan sel darah putih pada kasus infeksi paru-paru
5.    Penurunan asam urat
6.    Penurunan enzim liver dari kasus penyakit liver

E.Titik-Titik Bekam Kering dan Bekam Luncur pada Tubuh Manusia
1.    Di sekitar urat leher (al akhda’iin), titik ini untuk mengobati
penyakit seperti: sakit kepala, wajah, kedua telinga, mata, polip (hidung)  
dan tenggorokan, gigi seri lidah, kanker darah, melancarkan peredaran  
darah.
2.    Daerah antara dua pundak (al kaahil), merupakan titik paling sentral untuk mengatasi berbagai macam penyakit.
3.    Daerah sekitar pundak kiri dan kanan (Naa‘is), yaitu daging lembut di pundak yangtegang ketika merasa takut.
4.    Daerah punggung (di bawah tulang belikat), bekam di daerah ini banyak memilikikeistimewaandan kahsiatnya
5.    Daerah punggung bagian bawah dan tulang ekor untuk penyakit pegal/nyeri di pinggang
6.    Pangkal telapak kaki (iltiwa’ di bawah mata kaki) untuk penyakit nyeri di kaki, ,kaku, dan pegal-pegal.
7.    Di tempat-tempat yang dirasakan sakit.

F.Peralatan dan Prosedur Bekam Kering dan Bekam Luncur
a.Bekam Kering
a) Peralatan
1. Alat Bekam (Kop dan Pompa yang sudah disterilisasi) 
2. Minyak Zaitun
3. Handscoen
4. Alat Tensimeter (untuk mengecek tensi pasien)

b) Prosedur
1.    Periksa tekanan darah pasien sebelum pembekaman.
2.    Ambil kop dan tempelkan di titik bekam, kemudian keluarkan udara daridalam kop dengan menggunakan pompa vakum, Standar pengeluaran udaraadalah 2 sedotan (boleh dilebihkan atau dikurangkan kalau terlalu sakit)
3.    Teruskan ke titik-titik lainnya sampe semua titik yang dituju dibekam kering.
4.    Lama pembekaman sekitar 5 menit.
5.    Selesai dan periksa tekanan darah pasien setelah pembekaman.

b.Bekam Luncur
a)Peralatan
1.    Alat Bekam (Kop dan Pompa yang sudah disterilisasi)
2.    Minyak Zaitun
3.    Handscoen
4.    Alat Tensimeter (untuk mengecek tensi pasien)

b) Prosedur
1.    Periksa tekanan darah pasien sebelum pembekaman.
2.    Balurkan (Oleskan) minyak zaitun (Extra Virgin Olive Oil) pada bagian yangakan dibeka agak banyak jumlahnya tidak masalah agar lebih mudahdiluncurkan kopnya.
3.    Ambil kop yang sudah disiapkan dan sedot dengan menggunakan pompavakum pada salah satu tempat yang akan dibekam luncur.
4.    Sedot kira-kira setengah sedotan pompa vakum
5.    Pastikan kop sudah menempel pada permukaan kulit.
6.    Kemudian geserkan kop (luncurkan kop) dengan sedikit menekan permukaankulit. Lakukan keatas dan kebawah, kekanan dan kekiri
7.    Berapa kali, tergantung kebutuhan, biasanya sampe permukaan kulit pasienagak merah.
8.    Lepaskan kop dengan menarik katup kop.
9.    Selesai dan periksa tekanan darah pasien setelah pembekaman





TERAPI BEKAM API



A. Pengertian Bekam Api
Kadang disebut sebagai Fire Cupping , seperti namanya bekam ini menggunakan medium api sebagai bahan untk membuat ruangan hampa pada alat penyedut. Bekam inidilakukan dengan gelas yang direkabentuk khusus untuk membuat ruang hampagas padakawasan bekam. Udara di dalam gelas dibakar dengan menggunakan kertas atau kapas terbakar dan kemudian gelas akan ditempelkan ke permukaan kulit.

     Bekam ini dipergunakan dengan cara menaruh api pada bagian dalam gelas lalu dengan segera di tempelkan ke kulit. Udara panas akan mendingin dan menyusut saatditempelkan di kulit, sehingga dapat menarik kulit.

    Hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan bekam ini adalah saat meletakan api,api tidak boleh menyentuh bibir gelas. Bibir gelas akan menyentuh kulit pasien, andai bibir gelas terlalu panas maka akan melukai pasien.Efek dari bekam ini adalah menguatkan meridian, karena energi dari panas akan merasukkedalam tubuh dan meridian akan dirangsang dengan panas.

B. Tujuan Bekam Api
Tujuan bekam api sama dengan bekam menggunakan pompa vakum, yaknimengeluarkan darah melalui permukaan kulit.

C. Manfaat Bekam Api Bagi Kesehatan dan Penyembuhan Penyakit
1.    Membantu Menghilangkan Nyeri
Berbekam dengan menggunakan bekam api dapat membantu menghilangkan rasa nyeri pada beberpa bagian tubuh yang sering merasakan nyeri. Panas yang ditimbulkan dari api yang digunakan untuk bekam dapat membuat permukaan kulit menjadi lebih panas dibandingkan dengan bekam dengan pompa vakum. Dan juga dapatmembantu mengatasi beberapa rasa nyeri yang sering terjadi.

2.    Mengatasi Masuk Angin
Biasanya, masuk angin diatasi dengan meminum wedang jahe, maupun dengankerokan. Sama halnya dengan kerokan, bekam api juga dapat mengatasi masukangin. Jika kerokan juga menimbulkan rasa panas dari minyak atau balsem yangdigunakan, bekam api juga menimbulkan rasa panas dari api yang digunakan untuk
berbekam. Panas yang ditimbulkan dari berbekam api dapat membantumengeluarkan angin berlebih di dalam tubuh yang dapat menyebabkan masuk angin. Dengan bekam api, angin berlebih dalam tubuh penyebab masuk angin dapat dikeluarkan.

3.    Meringankan Tubuh
Ketika tubuh sedang merasa letih, beberapa orang biasanya akan pijet untukmembantu menghilangkan rasa letih. Sama halnya dengan pijat, melakukan bekamapi juga dapat membantu menghilangkan letih, sehingga dapat membuat tubuhmenjadi lebih ringan dan rileks. Panas yang ditimbulkan dari api yang digunakanuntuk berbekam dapat membantu menghilangkan rasa letih yang dapat membebanitubuh.

4.    Melancarkan Peredaran Darah
Bekam api dapat membantu menimbulkan rasa hangat dan mengeluarkan darahkotor pada tubuh. Selain darah kotor yang keluar, rasa panas pada permukaan kulitdapat membantu melancarkan peredaran darah. Lancarnya aliran darah tidak hanyadisebabkan karena darah kotor keluar, namun juga dari efek hangat yang diciptakan.

D.  Hasil Penelitian tentang Bekam Api
E. Titik-Titik Bekam Api pada Tubuh Manusia
F.  Peralatan dan Prosedur Bekam Apia)

Peralatan
1.    Gelas kaca
2.    Alkohol
3.    Korek api
4.    Tisu
5.    Minyak Zaitun
6.    Mangkuk
7.    Sarung Tangan Karet (Sensi Gloves)
8.    Alat Tensimeter (untuk mengecek tensi pasien)

b) Prosedur

1.    1.Temukan bagian yang akan diobati. Pastikan di bagian tubuh mana gelas akanditempatkan. Pusatkan pada kelompok otot di keseluruhan titik rasa nyeri dansekitarnya. Ingatlah bahwa bagian berdaging pada tubuh, seperti bagian punggung, perut, lengan dan kaki adalah bagian yang ideal untuk ditangani.
2.    Bersihkan kulit. Cucilah bagian yang akan ditangani dengan sabun dan air.Keringkan dengan baik menggunakan handuk bersih.
3.    Bila perlu lakukan mencukur rambut dari bagian tubuh yang akan ditangani.Penyedotan yang dilakukan selama prosedur bekam dapat menarik rambut yang berantakan dan mengakibatkan rasa sakit yang sebenarnya tidak perlu.
4.    Oleskan krim kulit atau minyak zaitun pada bagian yang akan ditangani.Langkah ini dapat mengurangi iritasi dan mempermudah untuk memindahkandan menempatkan gelas kembali jika diperlukan selama penanganan.


5.    Siapkan gelas. Cucilah gelas kaca yang akan Anda gunakan dengan air hangatyang dicampur dengan sedikit garam. Keringkan mangkuk dengan baik.
6.    Rendam kapas dalam alkohol gosok. Ambillah kapas steril dengan penjepitmedis berukuran panjang. Masukkan kapas ke dalam wadah alkohol, dan biarkan alkohol membasahi seluruh kapas.
7.    Selain kapas, bahan lain yang mudah terbakar juga bisa digunakan. Pilihan yangumum termasuk kertas dan tumbuhan kering.
8.    Tiriskan alkohol berlebih pada kapas. Alkohol harus terserap oleh kapas dengan baik tetapi tidak perlu sampai menetes.
9.    Bakarlah kapas dengan berhati-hati. Menggunakan korek atau lilin, bakarlahkapas dengan berhati-hati. Peganglah kapas dengan mantap dengan penjepitmedis yang sama.
10. Tempatkan kapas yang terbakar ke dalam gelas. Masukkan kapas yang terbakarke dalam gelas kaca yang pertama. Diamkan selama dua sampai lima detik, atausampai gelas terasa hangat.
11. Segera tempelkan gelas pada kulit. Segera setelah Anda mengangkat kapas yangterbakar, telungkupkan gelas dan tempatkan pada kulit, di atas bagian yangdituju.
12. Ulangi sebanyak yang diperlukan. Lakukan penanganan dengan gelas satu persatu. Hangatkan setiap gelas menggunakan kapas yang terbakar, kemudiantelungkupkan gelas dan tempatkan pada kulit. Lanjutkan hingga semua gelastelah ditempatkan.
13. Diamkan gelas pada kulit sekitar 5 sampai 10 menit. Biarkan gelas menempel pada kulit sampai 10 menit, atau hingga kulit di bawahnya berubah warna darimerah menjadi ungu. Angkatlah gelas cukup dengan mengangkatnyamenggunakan tangan Anda.
14. DAFTAR PUSTAKA
15. Yasin, Syihab Al-Badri. 2012. 20 Warisan Pengobatan Islami. Solo: Pustaka ArafahHawin, Murtadlo. 2005. Bekam: Sunnah Nabi dan Mukzizat Dalam Medis. Solo:MedisKasmui. (2007) Bekam: Pengobatan Menurut Sunnah Nabi. Semarang: KomunitasThibbun Nabawi.Ridho, A. A. (2012) Bekam Sinergi: Rahasia Sinergi Pengobatan Nabi, Medis Modern,& Tradisional Chinese Medicine. Solo: Aqwamedika.Al-Jauziyah, S. I. Q. (2013) Rahasia Pengobatan Nabi : Mudah Amalannya, DahsyatKhasiatnya. Jakarta: Mitra Press.Andari, R., Mahati, E. (2013) Pengaruh Bekam Basah terhadap Kadar Gula Darah Puasa pada Pasien Diabetes Melitus di Semarang. Jurnal Media Medika Muda.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar